STIBA Saraswati Tuan Rumah NUEDC Regional VIII
Sekolah Tinggi Ilmu Bahasa Asing (STIBA) Saraswati Denpasar pertama
kali dipercaya oleh Ditjen Dikti menjadi tuan rumah National University
English Debating Championship (NUEDC) atau lomba debat bahasa Inggris
Regional VIII (Bali, NTB dan NTT). Lomba dibuka Koordinator Kopertis
VIII Prof. Nyoman Sucipta, Jumat (18/5) kemarin.
Ketua STIBA Saraswati Denpasar Dr. I Made Sukamerta, M.Pd.
mengungkapkan, lomba debat ini untuk mencari duta Regional VIII pada
lomba nasional 2012. Lomba debat dikuti 28 PTN/PTS se-Bali, NTB dan NTT.
Dia berharap duta Kopertis VIII bisa berbicara di tingkat nasional.
Penguasaan bahasa Inggris, kata dia, menjadi kewajiban bagi SDM jika tak
ingin kalah bersaing di era global. Debat ini selain mengandalkan
penguasaan bahasa juga menuntut kemampuan wawasan dan argumentasi.
Sebab, dalam lomba nanti akan ditanya juri soal berbagai permasalahan di
bidang politik, ekonomi, sosial dan sebagainya.
Hal ini dibenarkan Ketua Panitia I Komang Sulatra, S.S. Dia mengatakan
lomba dibagi dalam tahap penyisihan, semifinal dan final. Debat
menggunakan model British Parlementry berlangsung hingga Sabtu ini.
Hadir pada acara itu Wakil Ketua Yayasan PR Saraswati Ir. Bagus Ketut
Lodji, M.S., Rektor Unmas Tjok. Istri Sri Ramaswati, S.H., M.M. dengan
tim juri dari pusat. Bagus Ketut Lodji ikut berbangga STIBA Saraswati
menjadi tuan rumah yang baik dan objektif. Lomba ini sangat penting bagi
mahasiswa secara tak langsung melatih mahasiswa berdemokrasi dan
berargumentasi.
Koordinator Kopertis VIII Prof. Nyoman Sucipta mengatakan debat bahasa
Inggris tingkat nasional akan diadakan sekitar Juli. Duta Regional VIII
yang dijaring lewat lomba ini diharapkan bisa meraih juara di tingkat
nasional. Duta dari PTS pun dikatakannya harus tampil percaya diri
menghadapi duta drai PTN. Dengan demikian siapa pun yang terpilih nanti
akan menjadi kebanggaan Regional VIII.
Ia mengakui duta Regional VIII selama tiga tahun NUEDC digelar belum
pernah meraih tiga terbaik. Sedangkan di debat tentang kesehatan pernah
meraih juara I. Untuk itu, ia optimis duta Regional VIII yang lahir dari
lomba di STIBA Saraswati mampu tampil maksimal di tingkat nasional.
Untuk lomba pidato bahasa Jepang, STIBA Saraswati, dikatakan Sukamerta,
sudah sering menjadi juara dan mewakili Bali ke tingkat nasional dan
internasional. Sedangkan untuk debat bahasa Inggris NUEDC, STIBA
Saraswati akan berjuang dengan maksimal, namun target utamanya menjadi
tuan rumah yang baik dan objektif.
Ditambahkannya, STIBA Saraswati kini menjadi lembaga pendidikan bahasa
asing favorit di Denpasar. Tahun ini STIBA Saraswati Denpasar hanya
menerima 300 mahasiswa baru. Lima kelas untuk S-1 Bahasa Jepang dan lima
kelas untuk S-1 Bahasa Inggris. Perkuliahan dipusatkan di kampus pusat
Jl. Kamboja Denpasar pada sore hari.
Sumber: Bali Post (19 Mei 2012)
Posting Komentar